Jumat, 09 Agustus 2019

Pemrograman Dasar: Mengenal Tipe Data: Tipe data Sederhana,Tipe Data Bentukan. Mengenal Operator: Operasi Terhadap Bilangan Bulat

ASSALAMUALAUKUM 
WELCOME TO MY BLOG
SMK N 5 BATAM


Mengenal Tipe Data
       
        Dalam membuat algoritma, algoritma yang menjadi cetak biru alir program yg kelak akan dikonvesikan ke dalam sebuah kode bahasa pemrograman pasti akan membutuhkan tipe data.
Tipe data adalah sebuah karakter atau jenis dari objek yang memiliki jangkauan nilai memori dalam komputer.
Variabel adalah nama bentukan yg dibuat oleh yg dibuat oleh pemrograman dengan ketentuan:
a) Diawali dengan karakter bukan angkat numerik 
b) Dapat berupa gabungan antara karakter atau angka numerik,
c) Tidak boleh menggunakan spasi

     Variabel dan Konstanta adalah sama,tetapi yg membedakan adalah nilai konstanta bersifat tetap karena telah dideklarasikan pada bagian header program.
variabel bersifat dinamis karena bisa berubah ubah sesuai input pengguna 
Ada 2 tipe Jenis Data Yaitu:

1.Tipe Data Sederhana (prefined data type)
  
  a.Jenis bilangan bulat
       Karakter utama bilangan bulat adalah nilai numerik yg tidak mengandung pecahan desimal seperti 10,12,13. Setiap tipe data yg termasuk jenis bilangan bulat memiliki kapasitas penyimpanan memori komputer sehingga sangat berpengaruh terhadap jangkauan nilai yg dapat digunakan
sebagai contoh,tipe data byte membutuhkan kapasitas memori sebesar 1 byte, dimana 1 byte= 8 bit memori.Setelah dilakukan konversi biner ke desimal, 8 bit memori= 255 desimal. Tipe data byte memiliki jangkauan (range) data maksimal 255 desimal.

daftar tipe data jenis bilangan bulat:

  
Tipe DataUkuran TempatRentang Nilai
Byte1 byte0 s/d +255
Shortint1 byte-28 s/d +127
Integer2 byte-32768 s/d 32767
Word2 byte0 s/d 65535
Longint4 byte2147483648 s/d 2147483647

b. Jenis Bilangan Real 
       Ciri khas bilangan real adalah bilangan yg dapat mengandung nilai pecahan dalam bentuk desimal, sebagai berikut contoh 2.45 . Nilai pecahan desimal dalam pemrograman diawali tanda titik (.) setelah nilai bilangan bulat

Tipe data Berjenis Bilangan Real:

  1. Tipe DataUkuran TempatRentang Nilai
    real6 byte2.9 x 10-39 s/d 1.7 x1038
    single4 byte1.5 x 1045 s/d 3.4 x 1038
    double8 byte5.0 x 10-324 s/d 1.7 x 10308
    extended10 byte3.4 x 10-4932 s/d 1.1 x 104932
    comp8 byte-9.2x 1018 s/d 9.2x 1018
c. Jenis Bilangan Logika 
         Tipe data yg lebih dikenal sebagai nilai data Boolean hanya memiliki dua nilai data,yaitu true dan false. Nilai true diawali angka 1,sedangkan nilai false diawali angka 0.

d. Jenis Data Karakter
        Semua karakter mulai dari abjad 'a'..'z; 'A;;Z; angka '0;;9; sampai simbol khusus,seperti '!; '@; '#; '$; '%; '^; '&; '*; '(; '); proses penetapan variabel memiliki nilai data karakter adalah suatu diapit dengan tanda petik satu.Karakter kosong atau null mempunyai panjang karakter nol dengan bentuk karakter ' '. 

Perhatikan contoh penulisan berikut.

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
   char nilai;

   cout << "Masukan nilai (A/B/C/D): "; cin>>nilai;
   cout << "Nilai anda:" << nilai;

}
e. Jenis Data String
       T  Tipe data ini merupakan deretan atau gabungan beberapa karakter sehingga membentuk sebuah kalimat.
Perhatikan contoh berikut.

#include <iostream>
using namespace std;

int main(){
   string nohp;

   cout << "Masukan nomor HP: "; cin >> nohp;
   cout << "Nomor HP anda: " << nohp;
}
2. Tipe Data Bentukan (user-Defined Data Type)
          Tipe ini merupakan sebuah tipe data yg terbentuk dari gabungan beberapa tipe data sederhana seperti yg telah di sebutkan sebelumnya.Ada 2 jenis tipe data bentukan,yakni tipe data dengan nama baru dan tipe data terstruktur.

Mengenal Operator

        Istilah operator seperti dalam kehidupan sehari-hari merupakan seorang pelayan yg bertugas melakukan sesuatu layanan tertentu terhadap pelanggan. Namun dalam hal Algoritme dan pemrograman, operator merupakan sebuah simbol operasi tertentu dalam melakukan sebuah operasi data. Data yg dioperasikan oleh operator disebut sebagai operand. Perlakuan operator terhadap sebuah operand dengan operand lainnya menghasilkan nilai data baru yang disebut sebagai operasi.

1. Operasi terhadap Bilangan Bulat

a. Operasi Aritmetika

Operator
Jenis Operator
Contoh
+
Penjumlahan
5 + 3 = 8
-
Pengurangan
5 – 3 = 2
*
Perkalian
5 * 3 = 15
/
Pembagian
5.0 / 2.0 = 2.5
%
Sisa Bagi (Modulus)
5 % 2 = 1

b.Operasi Perbandingan

OperatorPenjelasanContohHasil
==Sama dengan5 == 51 (true)
!=Tidak sama dengan5 != 50 (false)
>Lebih besar5 > 60 (false)
<Lebih kecil5 < 61 (true)
>=Lebih besar atau sama dengan5 >= 31 (true)
<=Lebih kecil atau sama dengan5 <= 51 (true)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Surat Yasin, Lengkap dengan Latin dan Terjemahannya. Assalamualaikum يسٓ  Yā sīn 1. Yaa siin وَٱلْقُرْءَانِ ٱلْحَكِيمِ  Wal-qur`ānil-ḥakīm(i...